• Mirisnya Bila Mendengar Kata Korupsi di Indonesia

    Miris jika mendengar kata korupsi di Indonesia.Begitu banyak terjadi kasus korupsi di negara ini dengan berbagai macam konflik yang muncul menimbulkan banyak masalah dan banyak kerugian yang diterima oleh negara

  • DAMPAK DARI WARNA UANG RUPIAH BARU

    Kemiripan warna pada uang rupiah baru mengakibatkan sebagian orang mengalami kesalahpahaman.

  • Bank Indonesia (BI)

    BI adalah bank sentral Republik Indonesia.Sebagai bank sentral, BI mempunyai satu tujuan tunggal, yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah

  • ISU-ISU UANG RUPIAH BARU

    Adanya uang rupiah baru yang dikeluarkan oleh pemerintah ternyata menguak kemunculan isu-isu dikalangan masyarakat.

  • KORUPSI MERAJALELA DI INDONESIA

    Di tahun 2017 dalam kurun 6 bulan,(1 Januari-30 Juni) tercatat ada 226 kasus korupsi, dengan jumlah tersangka 587 orang,yang merugikan negara sebesar Rp 1,83 triliun dan nilai suap Rp 118,1 miliar.

Kamis, 22 Februari 2018

ISU-ISU UANG RUPIAH BARU

ISU-ISU UANG RUPIAH BARU
       Adanya uang rupiah baru yang dikeluarkan oleh pemerintah ternyata menguak kemunculan isu-isu dikalangan masyarakat.Banyak sekali alasan masyarakat untuk mengomentari beredarnya uang rupiah baru.Mulai dari masyarakat kelas bawah,menengah,dan kelas atas,mereka mempunyai komentar masing-masing tentang kehadiran uang rupiah baru.Salah satu isu yang paling sering dibincangkan oleh masyarakat adalah tokoh pahlawan yang ada kurang dikenali oleh masyarakat.
      Pada uang baru yang dikeluarkan,yaitu II uang baru dengan 12 wajah pahlawan yang ada beberapa diantara wajah pahlawan tersebut kurang dikenali oleh masyarakat.Diantaranya adalah wajah pahlawan yang ada di uang lembaran Rp 10.000,00;Rp 5.000,00; dan Rp 2.000,00.Dari ketiga uang tersebut,tersebut wajah pahlawan yang belum dikenal masyarakat secara penuh.Pahlawan yang ada pada uang-uang tersebut adalah Frans Kaisiepo,Dr.KH.Idham Chalid dan Mohammad Hoesni Tramrin.
     Dari ketiga pahlawan yang ada pada uang rupiah baru,yaitu Frans Kaisiepo,Dr.KH.Idham Chalid dan Mohammad Hoesni Tamprin.Beliau-beliau tersebut adalah pahlawan yang sosoknya kurang dikenal dimasyarakat.Dari kurangnya pengetahuan masyarakat tentang sosok pahlawan adalah salah satu sumber akan adanya isu-isu yang beredar dimasyarakat.Namun,sampai sekarangpun kasus ini belum diklarifikasi dengan pasti.Sebab,dikalangan masyarakat isu tentang wajah pahlawan di uang rupiah baru masih beredar dan menjadi fokus perbincangan.
      Selain konflik tentang wajah pahlawan pada uang rupiah baru,masyarakat juga ingin tahu apa alasan pemerintah mengeluarkan uang rupiah baru.Sebagian masyarakat mempermasalahkan tentang alasan pemerintah yang belum jelas.Tentunya alasan pemerintah tersebut yang akan menjadi latar belakang dikeluarkannya uang rupiah baru.Alasan pemerintah mengeluarkan uang rupiah baru salah satunyaadalah kualitas fisik uang yang beredar dimasyarakat sudah menurun.(situs web)
      Alasan pemerintah tentang kualitas fisik uang beredar sudah menurun,dianggap tidsk logis oleh sebagian masyarakat .Anggapan tersebut didasarkan pada fungsi uang sebagi alat pembayaran.Fungsi uang untuk alat pembayaran membuktikan bahwa uang tersebut akan selalu berputar,dari orang satu ke orang lain.Bukti tersebut memperkuat sanggahan masyarakat terhadap alasan pemerintah yang dianggap logis.

      Dari kedua isu yang ada dimasyarakat tentang uang rupiah baru,meliputi wajah pahlawan
Share:

DAMPAK DARI WARNA UANG RUPIAH BARU

      Pada tindakan Bank Indonesia (BI) dalam mengeluarkan uang rupiah baru,banyak sekali isu-isu yang beredar di masyarakat.Isu tersebut lebih cenderung pada warna uang rupiah baru.Banyak sekali kemiripan warna yang menjadikan masyarakat bingung dalam penggunaan uang rupiah baru.seringkali terjadi kesalahpahaman antara pengguna uang satu dengan yang lain,karena kemiripan warna uang tersebut.
       Kemiripan warna pada uang rupiah baru mengakibatkan sebagian orang mengalami kesalahpahaman yang disebabkan oleh kurang telitinya para pengguna uang rupiah baru.Warna-warna yang memiliki kemiripan terdapat pada uang Rp 2.000,00 dan Rp 20.000,00.Kedua uang ini,memiliki kemiripan warna yang sangat mencolok dan sering menjadi perdebatan di antara masyarakat.apalagi dikalangan masyarakat yang sudah berusia lanjut ataupun yang mengalami gangguan penglihatan.
         Masyarakat yang sudah berusia lanjut tentu saja kesulitan dalam membedakan kedua uang baru tersebut.Dilingkungan masyarakat kasus ini tentu menjadi fokus perbincangan.Beberapa masyarakat juga beranggapan bahwa kemiripan warna tersebut berakibat fatal bagi kegiatan transaksi dalam keseharian masyarakat.Tidak hanya masyarakat yang berusia lanjut,tetapi kasus ini juga bisa terjadi pada masyarakat lain.kejadian tersebut dapat ditibulkan karena kurangnya ketelitian mereka.
          Jika kasus yang serupa ini sering terjadi,maka dampak dari hal tersebur akan merugikan beberapa pihak.Diantaranya adalah kerugian yang dialami salah satu pihak dalam suati transaksi.Misalnya,transaksi diantara seorang pedagang dan seorang pembeli.Jika si pedagang menjual barang dagangannya dengan harga Rp 20.000,00 , namun si pembeli membayar dengan memberikan uang senilai Rp 2.000,00 maka si penjual akan merasa dirugikan.Apabila si pedagang lansung menyadari bahwa nominal uang yang diberikan itu salah, dia bisa saja langsung menjelaskan pada si pembeli.Namun,jika si pedagang tidak menyadari terjadinya hal tersebut,secara tidak langsung pihak pedagang akan dirugikan pula.
           Kasus yang terjadi akibat kemiripan warna uang baru tentu saja sangat merugikan.Bukan hanya itu,tetapi mungkin saja ada kasus lain yang lebih fatal.Dari kesalahpahaman dan kerugian yang terjadi di masyarakat tentu akan memunculkan kesenjangan disetiap kegiatan transaksi dalam lingkungan masyarakat . diantara kasus yang ada , tentu saja pernah terjadi cekcok yang sangat mencolok dikalangan masyarakat.
          Dalam hal ini, yaitu warna uang baru pastinya ada juga kasus-kasus lain .Salah satunya adalah kurangnya minat atau ketertarikan masyarakat dalam penggunaan uang baru.Hal tersebut diakibatkan oleh warna-warna yang berkesan pudar atau kurang  mencolok.Ada warna yang memberikan kesan bahwa uang baru tersebut mnjadi seperti uang kuno.
         Ada pula salah satu uang baru yang juga menjadi fokus pembicaraan dimasyarakat, yaitu uang baru Rp 1.000,00.Warna dari uang tersebut memberikan efek pada ketertarikan masyarakat terhadap uang tersebut.Uang tersebut sering menjadi topik pembicaraan dikalangan masyarakat ,sebab hampir serupa dengan uang-uang kuno.Dari hal ini, bisa saja uang baru dianggap lebih buruk dari uang lama.Perbedaan antara uang baru dan uang lama,mungkin tidak dapat disebutkan secara spesifik,karena warnanya hampir sama.

          Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut,yakni tentang warna pada uang baru.Seharusnya BI memberikan variasi warna yang lebih mencolok.Dengan adanya variasi warna yang mencolok ,maka kasus-kasus mengenai uang rupiah baru akan terminimalisir.Harapannya,masyarakat mudah membedakan nominal uang dari warnanya.Selain itu,anggapan masyarakat tentang uang baru yang hampir sama dengan uang lama akan teratasi
Share:

MIRISNYA BILA MENDENGAR KATA KORUPSI di INDONESIA


            Di Indonesia banyak kasus korupsi yang terjadi dengan berbagai macam tindakan yang sangat merugikan bangsa dan negara.Tidak ada rasa tanggung jawab,hilangnya keimanan terhadap Tuhan YME dan menyepelekan tugas merupakan beberapa faktor penyebab timbulnya tindakan korupsi.
     Salah satu kasus korupsi yang pernah terjadidi Indonesia ialah kasus korupsi e-KTP.Kasus e-KTP adalah kasus korupsi di Indonesia terkait perdagangan KTP elektronik untuk tahun 2011dan 2012 yang terjadi sejak 2010-an dengan tersangka Setya Novanto.
     Perkembangan kasus e-KTP yang terjadi di era digital membuat kasus ini mendapat banyak sorotan dari warganet.Kasus e-KTP menjadi tranding topik dengan luapan ekspresi dari warganet terkait kasus ini.
      Kasus korupsi di atas hanyalah salah satu contoh kasus korupsi yang pernah terjadi.Sebenarnya korupsi sudah terjadi dimana-mana dan selalu saja bertambah di setiap tahunya.
      Miris jika mendengar kata korupsi di Indonesia.Begitu banyak terjadi kasus korupsi di negara ini dengan berbagai macam konflik yang muncul menimbulkan banyak masalah dan banyak kerugian yang diterima oleh negara.
       Dampak korupsipun akan dirasakan pula oleh masyarakat umum.Kenaikan harga barang akibat anggaran APBN yang dikorupsi.Bertambahnya uang tunjangan bagi rakyat miskin yang seharusnya disalurkan tidak sampai ke masyarakat karena dikorupsi dan masih banyak lagi dampak yang diterima masyarakat.Miris bukan?.
      Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai lembaga yang dibentuk dengan tujuan meningkatkan daya guna dan hasil guna terhadap uapaya pemberantasan korupsi yang bertugas menyidik dan penuntutan tindak pidana korupsi.
      Aparat penegak hukum harus lebih tegas lagi dengan para pelaku,dengan melihat lagi dampak yang disebabkan kasus korupsi.Tegakkan lagi peraturan yang ada supaya para perlengkapan bisa berpikir dan tidak mengulanginya.
Share:

Warta Smeksapur